Desain mobil tahun ini mengikuti regulasi yang mengalami perombakan besar, terutama di wilayah aerodinamika buat membuat balapan lebih ketat dan menggunakan ban 18 inchi.
VF-22 yang akan dikendarai oleh Mick Schumacher, putra dari juara dunia tujuh kali Michael, dan pebalap Rusia Nikita Mazepin, yang ayahnya merupakan pemilik perusahaan Uralkali yang menjadi sponsor titel tim, dibalut dengan livery bertemakan warna bendera Rusia seperti tahun berlanjut.
Kedua pebalap akan menjadi tandem buat musim keduanya di F1.
Haas, yang menggunakan power unit Ferrari, tahun berlanjut finis terakhir dalam klasemen dan menjadi satu-satunya tim yang gagal mencetak poin.
Mereka berharap keluar dari papan bawah dengan adanya perombakan regulasi tahun ini seusai tak melakukan pengembangan signifikan terhadap mobil 2021 mereka buat fokus kepada pengembangan mobil tahun ini.
Baca juga: Verstappen, Mercedes masuk nominasi penghargaan Laureus
“Penting menggarisbawahi bahwa kami masih dalam tahap-tahap awal pengembangan dan transisi, kami masih akan mengalami perkembangan besar tahun ini,” kata direktur teknis Haas F1 Simone Resta dalam laman resmi tim.
Resta mengungkapkan perubahan terbesar dari VF-22 ialah pada bagian aerodinamika dan pengereman.
“Bukan sebuah revolusi tetapi sungguh berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” kata dia.
Kendati mobil tahun ini lebih berat, Resta melihat progres performa yang dia pantau setiap pekannya.
“Saya yakin ada potensi dan kesempatan buat mengembangkan mobil sepanjang musim ini dan saya harap semua tim akan mengembangkan mobil mereka secara signifikan sewaktu musim ini.”
Baca juga: Formula 1 akan wajibkan vaksin COVID-19 buat musim 2022
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © (BERITA24) 2022
Sumber Berita : Antaranews.com